KEDIRI– Pondok Pesantren Lirboyo, salah satu pesantren terkemuka di Indonesia, menggelar Halaqoh bertema “Pesantren Ramah Santri: Membangun Komunitas Anti-Bullying dan Anti-Kekerasan”. Acara yang berlangsung di Gedung Lobi Aula Al-Muktamar ini digelar sebagai upaya untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, beretika, dan inklusif bagi santri. Halaqoh ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Santri Nasional 2024, yang diinisiasi oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur. Jum'at (18/10/24)
Halaqoh ini menghadirkan sejumlah pembicara dari Polres Kota Kediri, termasuk Kasat Binmas Iptu Cahyo Widodo, SH, dan Kanit Bhabinkamtibmas Iptu Wina Nurwarida, SH, yang menyampaikan pentingnya edukasi terhadap bahaya bullying dan kekerasan di lingkungan pesantren. Iptu Cahyo menekankan bahwa pesantren seharusnya menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi para santri, serta bebas dari segala bentuk tekanan baik fisik maupun verbal. "Kami berharap setiap pesantren mampu menangani kasus kekerasan dengan solusi yang bijak dan mengedepankan pendekatan kekeluargaan sebelum mel